Rabu, 21 Januari 2009

BMW Targetkan Rebut Gelar F1


KRC,VALENCIA
BMW Sauber menjadi tim Formula 1 keenam yang meluncurkan mobil baru untuk musim 2009. Kemarin, mobil berkode F1.09 diperkenalkan lewat sesi foto sederhana di Valencia, Spanyol.

Digadang-gadang sebagai pendobrak dominasi Ferrari dan McLaren-Mercedes, mobil baru BMW itu mungkin bakal membuat para penggemarnya agak menahan napas sejenak. Sebab, tampilannya sangat minimalis. Saking minimalisnya, penggemar balap mungkin mengira itu adalah mobil Formula BMW, bukan mobil BMW Sauber F1.

Apalagi, coraknya dominan putih dengan sedikit biru gelap di samping. Corak itu konsisten dengan corak BMW Sauber dalam beberapa tahun terakhir. Tapi, selama ini corak tersebut agak ''tertolong'' oleh sirip-sirip dan sayap-sayap kecil eksotis yang menghiasi mobil F1 hingga musim lalu. Karena musim ini bodi mobil harus minim ''aksesori'', tampilan F1.09 pun terlihat sangat sederhana.

Di antara semua mobil F1 yang telah diluncurkan, F1.09 merupakan yang paling minimalis.

Meski sangat minimalis, BMW mengaku telah merancang mobil itu sejak Februari tahun lalu. ''Kami benar-benar mengawalinya dari nol,'' ungkap Willy Rampf, technical coordinator BMW Sauber.

Mobil itu disiapkan sedini mungkin, karena BMW Sauber memang punya target muluk untuk musim 2009 ini. ''Kami telah menyampaikan target 2009 ini sejak empat tahun lalu,'' kata Mario Theissen, bos BMW Motorsport. ''Kami menarget poin pertama pada 2006, podium pertama pada 2007, dan meraih kemenangan pada 2008. Sejak 2009, kami ingin bertarung berebut gelar dunia,'' paparnya.

Sejauh ini, BMW Sauber memang telah berhasil mencapai semua target yang dicanangkan. Karena itu, sesederhana apa pun tampilan F1.09, tim ini tak boleh diremehkan. Jangan lupa pula, tim ini punya pasangan pembalap yang cepat dan matang: Robert Kubica dan Nick Heidfeld.

Theissen menambahkan, timnya diuntungkan oleh regulasi yang baru ditetapkan untuk 2009. Khususnya tentang batasan uji coba sepanjang berlangsungnya musim 2009. Sebab, BMW merupakan tim pertama yang menurunkan mobil dengan spesifikasi 2009 di pengujung 2008 lalu.

Saat tim-tim lain masih kerja di pabrik, mereka sudah menjajal banyak konsep baru di sirkuit. Ini modal baik, karena tim-tim lain tak punya banyak waktu untuk mengembangkan konsep dasarnya.

''Kami sangat happy dengan segala pekerjaan yang telah kami lakukan,'' tegas Theissen. (ard)

Persebaya Incar Julio Lopez




KRC,MAKASSAR
Tim divisi utama Persebaya Surabaya menyatakan keseriusannya mengincar striker asing PSM Makassar, Julio Lopez (J-Lo). Hal itu dinyatakan Ketua Umum Persebaya Saleh Mukadar.

"Kami serius ingin merekrut J-Lo ke Persebaya yang sangat membutuhkan striker sekelas dia. Kalau PSM mau melepas J-Lo, kami akan menindaklanjutinya," kata Mukadar, Selasa (20/1).

Meski demikian, kubu Persebaya belum melakukan komunikasi lebih jauh dengan manajemen PSM yang lebih berhak memutuskan status J-Lo. Persebaya tampaknya masih akan mempelajari status striker asal Cile itu di PSM.

J-Lo yang mengaku gajinya belum dibayar oleh manajemen PSM belum menunjukkan niatnya hengkang dari tim "Ayam Jantan dari Timur" meskipun dalam kondisi sulit terkait dengan masalah gaji.

"Sama sekali tidak ada pikiran saya untuk pindah ke klub lain. Saya bertahan di PSM karena faktor profesionalisme yang harus saya hormati dan saya junjung tinggi," kata mantan striker PSIS Semarang itu di Lapangan Karebosi, Makassar .

Pencetak sembilan gol di PSM ini menyatakan sangat menghormati kontraknya di PSM yang belum habis, meskipun di satu sisi haknya sebagai pemain belum dipenuhi oleh manajemen.

"Saya bekerja sesuai dengan kontrak saya. Selama kontrak satu tahun itu belum berakhir, saya tidak akan pindah dari PSM. Kalau kontrak itu sudah habis, sekarang juga saya angkat tas pergi dari PSM," katanya.

Atas dasar inilah, J-Lo enggan berkomentar banyak soal tawaran Persebaya yang ingin merekrutnya. Namun, J-Lo juga berharap kepada manajemen PSM agar memenuhi haknya yang belum dipenuhi.

"Di mana-mana orang bekerja pasti ada penyelesaian masalah soal gaji. Saya bekerja setiap hari pagi dan sore mengikuti latihan. Mungkin itu yang tidak diketahui oleh manajemen PSM. Saya ingin masalah gaji itu diselesaikan. Saya tidak ingin membahas pindah klub," katanya.

Raja Keberatan

Keinginan Persebaya untuk merekrut J-Lo tampaknya sulit direalisasikan. Pasalnya arsitek PSM Raja Isa bin Raja menyatakan keberatannya jika striker andalannya itu dilepas ke klub lain.

"Dengan melihat kekuatan tim saat ini, saya sangat keberatan jika J-Lo harus dilepas ke klub lain. PSM ini tidak memiliki stok pemain di posisi striker," kata Raja menanggapi keinginan Persebaya.

Pelatih asal Malaysia ini mengaku kesulitan mencari striker pascakepergian striker asing Aldo Baretto yang dipinjamkan ke Persisam Samarinda. Kekuatan PSM tentu akan semakin lemah jika J-Lo juga pergi.

"Siapa lagi yang bisa diandalkan kalau J-Lo juga pergi. Kepergian Aldo saja sangat memengaruhi kekuatan PSM, apalagi kalau J-Lo sampai pergi," ujar Raja.

PSM memang sedang kesulitan menambah kekuatannya untuk posisi striker. Beberapa pemain asing yang sempat diseleksi beberapa waktu lalu ternyata tidak memenuhi syarat untuk direkrut. (ard)